Arifin Panigoro: Indonesia Harus Manfaatkan Bisnis Karet |
Arifin Panigoro: Indonesia Harus Manfaatkan Bisnis Karet Posted: 26 May 2012 06:42 AM PDT Jakarta (ANTARA) - Pemilik Grup Medco Arifin Panigoro mengatakan, Indonesia harus memanfaatkan peluang bisnis karet karena negara ini kaya akan hasil alam tersebut yang saat ini harganya terus merangkak naik. "Indonesia adalah rajanya perkebunan dan industri karet. Saat ini komoditas karet harganya terus menjulang. Ini bisa menjadi peluang bisnis yang besar," kata Arifin dalam National Seminar: Improving Entrepreneurial Ecosystem for Sustainable Business Competitiveness di Jakarta, Sabtu. Namun, Arifin menyayangkan sistem pengelolaan karet yang masih dilakukan secara tradisional di Indonesia, sehingga hasilnya masih belum maksimal. Arifin mengaku saat ini sudah mulai merambah ke bisnis karet karena memiliki rencana untuk menyejahterakan kehidupan para petani karet di tanah air. "Saya memiliki rencana untuk menjadikan petani sebagai shareholder. Kemudian membantu mereka (petani) meremajakan kebun dan mengadakan pelatihan dan pendidikan, sehingga pendapatan mereka bisa meningkat dan hidup sejahtera," kata Arifin. Pada 2011, lanjut Arifin, harga karet mencapai 3.149 dolar AS per kg, sementara saat ini naik menjadi 3.758 dolar per kg. "Jadi, peluang bisnisnya sangat besar. Apalagi areal karet di Indonesia jauh lebih luas dibandingkan Thailand dan Malaysia," kata Arifin. Arifin mengungkapkan pendapatan ekspor Indonesia dari komoditas karet sejak 2006 hingga 2011 terus mengalami peningkatan, yakni dari 4,32 miliar dolar pada 2006 menjadi 11,762 miliar dolar pada 2011. "Namun sayangnya kenaikan tersebut tidak diiringi dengan upah minimum pekerjanya. Upah minimum di Indonesia masih terbilang rendah, yaitu Rp1,379 juta, sedangkan di Thailand Rp2,6 juta dan di Malaysia Rp2,7 juta," kata Arifin. Menurut Arifin, dengan berusaha meningkatkan produktivitas kebun karet petani, melakukan peremajaan bibit unggul serta pembudidayaan secara mutakhir, industri karet di Indonesia bisa lebih maju.(ar) This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends: Donate to Wikileaks. |
You are subscribed to email updates from Hasil Pencarian peluang bisnis - Yahoo! To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar